Sebagaimana kita ketahui, saat
ini kita telah banyak menjumpai penggunaan MEDIA SOSIAL sebagai sarana untuk
mempromosikan sebuah PRODUK atau JASA yang dimiliki oleh penyedia jasa atau
pemillik dari OLSHOP yang ada.
Dari sekian media sosial yang
ada, terdapat 3 (tiga) media sosial yang di REKOMENDASIKAN untuk dapat
digunakan sebagai SARANA PROMOSI dari produk yang kita jual. Media sosial yang
dimaksud adalah FACEBOOK, INSTAGRAM dan TWITTER. Media sosial G+ juga dapat
digunakan apabila tujuan kita agar PRODUK yang kita jual dapat lebih MUDAH
DITEMUKAN oleh MESIN PENCARI GOOGLE. Hal ini mengingat karena G+ adalah media
sosial yang dimiliki oleh GOOGLE.
Terdapat beberapa hal yang harus
kita semua PERHATIKAN ketika kita melakukan PROMOSI sebuah produk di sebuah
media sosial. Setiap media sosial yang ada, memiliki KARAKTERISTIK yang
masing-masing berbeda satu dengan yang lainnya. Sebagai contoh adalah
INSTAGRAM. Ketika kita menggunakan INSTAGRAM sebagai alat untuk mempromosikan
produk yang kita jual, ada baiknya CONTENT yang tepat untuk promosi adalah
lebih berupa STORY dari produk yang bersangkutan. INSTAGRAM jauh lebih tepat
digunakan untuk mem-BRANDING produk yang kita jual dibandingkan dengan untuk
melakukan jualan. Jadi dapat dikatakan, perencanaan sebuah content sebelum kita
melakukan POSTING ke dalam sebuah media sosial juga PERLU DIPERHATIKAN. Banyak
sering kita jumpai di media sosial instagram terdapat SPAM POST yang di account
media sosial para SELEB MEDIA SOSIAL, cara promosi seperti ini dapat dikatakan
SANGAT TIDAK EFEKTIF apabila digunakan sebagai pilihan untuk promosi produk
yang kita jual. Hal ini mengingat karena tentunya akan banyak spam post yang
mampir di account sosial media para seleb sosial media tersebut. Di samping
itu, tentunya para FOLLOWER lebih banyak MEMPERHATIKAN content dari seleb
sosial media yang mereka ikuti dibandingkan dengan membaca SPAM POST yang ada.
Berkaitan bagaimana meningkatkan jumlah follower account media sosial yang kita
miliki, kita dapat menggunakan cara dengan meng-ENDORSE salah satu seleb sosial
media yang ada, yang tentunya dalam pemilihannya harus disesuaikan TARGET
MARKET dari produk yang kita jual.
Pemilihan waktu yang tepat ketika
kita mem-posting ke dalam sebuah media sosial juga perlu kita semua perhatikan.
Waktu-waktu yang DISARANKAN untuk melakukan posting agar apa yang kita lakukan
LEBIH EFEKTIF adalah pada waktu-waktu pada jam 11 pagi, 3 – 5 sore dan jam 7 –
9 malam. FOTO PRODUK juga MEMILIKI PENGARUH untuk dapat meningkatkan MINAT dari
orang untuk mengetahui LEBIH DETAIL dari produk yang kita jual. SEMAKIN BAGUS
dan MENARIK foto produk yang kita tampilkan, maka akan semakin tinggi minat
seseorang untuk lebih mengetahui produk yang kita jual.
Penggunaan HASTAG ketika kita
melakukan posting di media sosial juga SEDIKIT BANYAK MEMBANTU untuk
mengenalkan produk yang akan kita tawarkan kepada pengguna media sosial yang
akan menjadi CALON PELANGGAN dari OLSHOP yang kita miliki. Perlu kita ketahui,
di sebuah media sosial ini, hastag sedikit banyak membantu dari seorang
pengguna media sosial untuk mem-FILTER dari informasi yang mereka butuhkan.
Pemilihan hastag pun juga perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakannya.
Gunakanlah hastag yang paling sering digunakan oleh pengguna media sosial yang
bersangkutan. Sebagai contoh, untuk twitter dapat dilihat di TRENDING TOPIC dan
di instagram dapat dilihat di POPULAR POST atau DISCOVERY POST. Penggunaan
hastag yang disarankan ketika kita melakukan postingan dalam sebuah media media
sosial adalah 2 (dua) hastag untuk twitter dan MAKSIMAL 7 (tuju) hastag untuk
instagram. Dengan pembagian 1 (satu) HASTAG SPESIFIK dan 1 (satu) HASTAG
POPULER untuk twiter. Sedangkan untuk instagram dapat menggunakan 3 (tiga)
HASTAG SPESIFIK dan 4 (empat) HASTAG POPULER.
Hal yang juga perlu diperhatikan
ketika kita melakukan posting di sebuah media sosial adalah JUMLAH POSTING yang
dilakukan setiap harinya. Disarankan untuk memposting antara 3 – 5 postingan
tiap harinya. Seringnya melakukan posting dalam sebuah media sosial, terkadang
juga memberi DAMPAK NEGATIF terhadap produk kita sendiri. Karena INTENSITAS
YANG SERING terkadang juga menimbulkan KEJENUHAN dari orang yang melihat
postingan kita di media sosial. Berikanlah postingan yang mengandung NILAI
POSITIF agar memberikan FEED BACK yang
positif pula. Semakin MENARIK content dari postingan yang kita lakukan, maka
akan dapat meningkatkan minat seseorang untuk membacanya. Disarankan content
postingan yang kita lakukan terdiri dari 60% tentang INFORMASI PRODUK dan 40%
berupa PENAWARAN PRODUK yang kita lakukan. Materi informasi dapat berupa TIPS
n’ TRICK, FAKTA UNIK atau yang lainnya yang berkaitan dengan produk yang kita
tawarkan.
SANGAT TIDAK DISARANKAN
menggunakan account media sosial pribadi untuk melakukan postingan promosi produk
yang kita jual. Orang-orang dalam jejaring media sosial pribadi kita, tentunya
yang diharapkan adalah postingan yang berkaitan dengan AKTIVITAS KESEHARIAN
diri kita dan bukan berupa postingan PENAWARAN PRODUK yang kita jual. Dengan
kata lain, kita harus menggunakan account YANG BERBEDA ketika kita melakukan
postingan penawaran produk yang kita jual.
Lalu apa kemudian hubungan antara
media sosial dan TOKOPEDIA. TOKOPEDIA memberikan sebuah fasilitas sharing ke
media sosial yang mana kita memiliki account di dalamnya. Memasang LINK dari
account tokopedia yang kita miliki ke dalam media sosial yang kita miliki,
sedikit banyak akan dapat membantu para pengguna media sosial untuk mengenal
toko kita di tokopedia.
Nah sekian dulu yach tulisan ini. Semoga bermanfaat.
Salam
Roemah Az Zahra
Buat yang PENGEN kepoin toko kami
.... KLIK saja di www.tokopedia.com/dazzahrabutiqyu
or FOLLOW saja account kami di INSTAGRAM di @roemahazzahra_dazzahra atau
account kami di twitter di @roemahazzahra. Untuk pengguna FACEBOOK dapat LIKED
FANSPAGE kita di Roemah Az Zahra atau THE HOUSE OF SYARI
